PERSAINGAN BISNIS E-COMMERCE SEMAKIN SENGIT



Jika tak pintar-pintar menentukan brand, segmen dan karakter konten, maka bisa-bisa akan segera digilas pemain e-commerce lain yang lebih massif. CEO Bhinneka.com, Hendrik Tio, menyatakan situs jual beli yang dipimpinnya tak ingin tertinggal jauh dari para bisnis marketplace lain yang sudah melesat. Terutama dalam beriklan. Menuruntnya, perusahaannya kini telah menyiapkan alokasi dana sekitar Rp 100 miliar untuk beriklan.

“Jumlah Rp 100 miliar itu, total ya. Untuk ke media-media online, cetak, billboard, radio,” ujarnya seusai acara ulang tahun Bhinneka.com di Jakarta, Selasa (23/2).

     Meski begitu ia tak ingin sesumbar beriklan namun tak membuahkan hasil penjualan yang signifikan. Oleh karenanya perusahaan telah menyiapkan strategi menggempur iklan dengan target sasaran yang tepat. Meski banyak tayang di media, ujar Hendrik, Bhinneka.com tetap memiliki karakter tersendiri.

“Jadi kita akan melihat bahwa customer itu, kalau kita hanya spending iklan lalu kemudian customer tidak dimanjakan, itu kan sayang sekali.” kata dia.

     Oleh karenanya perusahaan akan akan menganalisa data customer terlebih dahulu agar target market yang dituju tercapai.

0 komentar:

Powered by Blogger.